MonitorUpdate.com – Harga emas batangan Antam kembali mencatatkan lonjakan signifikan. Berdasarkan laman resmi Logam Mulia, Sabtu (27/9/2025), harga emas Antam naik Rp16.000 menjadi Rp2.191.000 per gram. Ini sekaligus menjadi level tertinggi sepanjang September.
Kenaikan ini cukup tajam jika ditarik dalam sepekan terakhir. Pada periode 20–27 September 2025, harga emas Antam bergerak di rentang Rp2.123.000–Rp2.191.000 per gram. Sedangkan dalam sebulan terakhir, pergerakannya bahkan lebih lebar, dari Rp1.944.000 hingga menyentuh Rp2.191.000 per gram.
Bukan hanya harga jual, harga buyback atau pembelian kembali oleh Antam juga ikut terkerek Rp16.000 menjadi Rp2.038.000 per gram. Artinya, investor yang ingin melepas emasnya kini bisa mendapatkan imbal hasil lebih tinggi.
Baca juga:Survei UI dan Pegadaian: Masyarakat Percaya Emas Aman, tapi Minim Paham Bullion Service
Namun, publik perlu mencermati aturan perpajakan terbaru. Berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 81 Tahun 2024, setiap transaksi buyback di atas Rp10 juta dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) Pasal 22.
Tarifnya 1,5 persen bagi pemilik Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 3 persen bagi yang belum memiliki NPWP. Pemotongan dilakukan langsung saat transaksi.
Berikut rincian harga emas Antam per Sabtu (27/9/2025):
0,5 gram: Rp1.145.500
1 gram: Rp2.191.000
2 gram: Rp4.322.000
3 gram: Rp6.458.000
5 gram: Rp10.730.000
10 gram: Rp21.405.000
25 gram: Rp53.387.000
50 gram: Rp106.695.000
100 gram: Rp213.312.000
250 gram: Rp533.015.000
500 gram: Rp1.065.820.000
1.000 gram: Rp2.131.600.000
Lonjakan harga emas ini sejalan dengan tren global di mana emas kerap menjadi instrumen lindung nilai saat ketidakpastian ekonomi meningkat. Para analis memprediksi, tren bullish masih bisa berlanjut bila tekanan geopolitik dan fluktuasi nilai tukar dolar AS terus berlanjut.
(MU01)